Selasa, 17 Januari 2012

Saya, Aku, dan Diriku Sebagai Manusia Makhluk Sosial

1. Latar Belakang
Telah berabad-abad konsep manusia sebagai makhluk sosial itu ada yang menitik beratkan pada pengaruh masyarakat yang berkuasa kepada individu. Dimana memiliki unsur-unsur keharusan biologis, yang terdiri dari:

1. Dorongan untuk makan
2. Dorongan untuk mempertahankan diri
3. Dorongan untuk melangsungkan jenis

Dari tahapan diatas menggambarkan bagaimana individu dalam perkembangannya sebagai seorang makhluk sosial dimana antar individu merupakan satu komponen yang saling ketergantungan dan membutuhkan. Sehingga komunikasi antar masyarakat ditentukan oleh peran oleh manusia sebagai makhluk sosial.

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri untuk memenuhi kebutuhan hidupnya baik kebutuhan jasmani dan rohani. Manusia perlu berinteraksi dengan sesama. Bahasa merupakan media untuk dapat berkomunikasi satu manusia dengan manusia lainnya. Komunikasi dapat tercipta dengan adanya dorongan dan keinginan setiap individu untuk berkomunikasi.
Dalam kamus Linguistik Kridalaksana (2001:21) mendefinisikan bahasa sebagai “sistem lambang bunyi yang arbitrer, yang dipergunakan oleh para anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi dan mengidentifikasi diri”. Senada dengan pengertian terdahulu. Grambs, mengemukakan bahwa bahasa adalah “audible human speech or vocal articulation, the body of words mutually understood by a socil group, community, or people, or an established tongue, whether oral, written, or both: any codified means of communication or expression of information, ideas, of feelings”(1984:206)
Sebagai sebuah system, bahasa terdiri dari komponen-komponen yang secara teratur tersusun menurut pola tertentu. Dengan kata lain bahasa memiliki kaidah atau aturan.

2. Penyebab
Manusia dimuka bumi ini banyak dan tidak mungkin manusia dapat bertahan hidup dengan hanya hidup sendiri di bumi.
Setiap daerah pun memiliki beragam adat masing-masing. Begitu pula dengan bahasa.

3. Solusi
Kita harus menyadari kelebihan dan kekurangan dalam diri masing-masing.

Dalam sebuah komunitas harus memiliki satu bahasa yang dapat dimengerti manusia lainnya.

4. Pemecahan Masalah
Dengan menyadari kelebihan dan kekurangan kita akan tahu batas-batas yang dapat kita lakukan. Agar kelebihan kita dapat membantu dan kekurangan kita tidak menyulitkan manusia lainnya.

5. Sumber referensi
Social Education Blog

6. Kelemahan dan Kekurangan Diri
Kata teman" saya:
Kelemahan:
Saya mudah terpancing emosinya jika ada yang mengusik saya dan teman". Untuk menanganinya saya akan melatih kesabaran saya lagi.
Kelebihan:
Saya orang yang memiliki solidaritas yang tinggi.

Mungkin hanya ini yang dapat saya buat. Kurang dan lebihnya saya mohon maaf. Terima kasih sudah membaca artikel saya.

0 komentar:

Posting Komentar